Kuningantrust.com – Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kuningan baru-baru ini, selain banyak kekosongan kursi peserta sidang, sebagian dari peserta rapat dari kalangan pejabat penyelenggara negara di kuningan, malah terlihat asyik memainkan gadget.
Padahal rapat paripurna yang tengah berjalan itu, merupakan permintaan anggota legislatif kepada pejabat eksekutif dalam pelaksanaan kerja pemerintah daerah.
Sidang Paripurana yang terbuka bagi masyarakat, sejumlah pejabat sepertinya enggan menyimak pidato penyampaian pandangan umum fraksi-fraksi mengenai rancangan perubahan anggaran pendapatan dan belaja daerah kabupaten kuningan tahun 2016.
Sebagian dari pejabat dan anggta legislative terlihat tidak serius mengikuti siding tersebut, seolah-olah hanya menunaikan kewajiban hadir dalam siding yang berlangsung sekitar tiga jam itu.
Kondisi itu persis saat penyampaian yang dilakukan oleh tiap juru bicara dari masing – masing fraksi, seperti penyamapaian dari fraksi PAN Persatuan. frkasi PDIP Restorasi, fraksi PKB, fraksi Demokrat, fraksi PKS dan fraksi gerindra.
Sidang Paripurna Istimewa itu, tanpa dipimpin ketua DPRD Kuningan, diwakili oleh unsur pimpinan DPRD yakni, Hj Kokom Komariyah berjalan lancar.
sementara itu, Ketua DPRD Kuningan, Rana Suparman saat ditemui di ruang kerjanya, mengatakan sebelum pelaksanaan rapat, dirinya menghadiri undangan di Kecamatan Ciwaru yang melibatkan unsur Muspika setempat dan sejumlah kepala sekolah se-Kecamatan Ciwaru.
“Di sana kami membahasa tentang kebijakan program pemerintah, mulai dari infrastruktur dan sebagainya. Kemudian saat hendak bubar dan sudah berkemas untuk meninggalakn kegiatan, saya ditelepon dari sekretariat bahwa rapat paripuna akan dimulai,” katanya. (Ipay)